Merantau
ke Kota
Kota Metropolitan seperti Jakarta,
memang menjadi daya tarik tersendiri untuk masyarakat Indonesia. Peluang besar
yang ditawarkan untuk mendapatkan pekerjaan memang sangat menggiurkan
dibandingkan dengan peluang bekerja di desa. Namun pada kenyataannya, mencari
pekerjaan di Jakarta sangatlah sulit.
Berbagai cara dapat dilakukan untuk
mendapatkan pekerjaan di Jakarta. Mulai dari mencari informasi lowongan di
situs-situs tertentu, mengikuti job fair ataupun mencari informasi dari sanak
saudara yang telah lebih dulu merantau ke Jakarta. Ternyata, hal tersebut
terkadang tidak membuahkan hasil yang diinginkan.
Persaingan yang begitu ketat menjadi
satu faktor yang membuat seseorang sulit mendapatkan pekerjaan. Selain itu,
latar belakang pendidikan serta pengalaman yang menjadikan seseorang sulit
mendapatkan pekerjaan. Namun, apabila seseorang memiliki kemampuan lebih, yang
mungkin melebihi orang dengan tingkat pendidikan yang tinggi, maka orang
tersebut akan mendapatkan peluang besar untuk berkerja di bidang yang sesuai
dengan kemampuannya.
Kehidupan di Jakarta menjadi sulit
apabila seorang yang baru saja bekerja di Jakarta tidak dapat mengatur keuangannya. Biaya hidup di
Jakarta sangatlah besar dan mungkin terbesar dibandingkan dengan kota-kota lain
yang ada di Indonesia.
Uraian di atas merupakan pengalaman
saya saat mencarikan pekerjaan untuk seorang teman di desa. Meskipun kini ia
telah bekerja di Jakarta, namun masih banyak masalah yang ia hadapi, terutama
masalah keuangan. Penghasilan yang ia dapatkan tidak dapat memenuhi
kebutuhannya untuk hidup di Jakarta. Sebagai mahasiswa yang lahir di Jakarta,
saya baru menyadari bahwa mencari pekerjaan dan hidup di Jakarta sangatlah
sulit. Tidak seimbang antara pengeluaran dan pemasukan yang diterima. Maka,
tidaklah heran apabila melihat kota Jakarta penuh dengan masyarakat desa, namun
mereka tidak mendapatkan kehidupan yang
layak di Jakarta. Semua ini kembali
kepada masing-masing individu yang berniat merantau ke Jakarta, apabila ia
memiliki kemampuan dan kemauan yang besar, suatu saat nanti ia akan berhasil
hidup di Jakarta. Sebaliknya, apabila ia hanya memiliki kemauan dan tidak memiliki
kemampuan, maka kehidupannya di Jakarta tidak
akan pernah tercukupi.
Nama : Septi Arnita
NPM : 16110450
Kelas : 3KA24